Universitas Hasanuddin

Universitas Hasanuddin (Unhas) didirikan pada 10 September 1956 dan saat ini berstatus sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) dengan akreditasi peringkat A. Sebelum Unhas berdiri secara resmi, pada 1947 di Makassar berdiri Fakultas Ekonomi yang merupakan cabang dari Fakultas Ekonomi UI dan pada 1952 berdiri Fakultas Hukum yang merupakan cabang dari Fakultas Hukum UI. Kedua fakultas ini menjadi cikal bakal Unhas. Kini, Unhas memiliki 14 fakultas. Fakultas Kedokteran Unhas menjadi salah satu dari lima  fakultas kedokteran terbaik di Indonesia, satu dari dua puluh fakultas kedokteran terbaik di Asia, dan satu dari seratus fakultas kedokteran terbaik di dunia.

Universitas Hasanuddin secara resmi pada tahun 1956. Sebelumnya, di kota Makassar pada tahun 1947 telah berdiri Fakultas Ekonomi yang merupakan cabang Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI) Jakarta berdasarkan keputusan Letnan Jenderal Gubernur Pemerintah Hindia Belanda Nomor 127 Tanggal 23 Juli 1947. Karena ketidakpastian yang berlarut-larut dan kekacauan di Makassar dan sekitarnya maka fakultas yang dipimpin oleh Drs. L.A. Enthoven (Direktur) ini dibekukan dan baru dibuka kembali sebagai cabang Fakultas Ekonomi UI pada 7 Oktober 1953 di bawah pimpinan Prof. Drs. G.H.M. Riekerk. Fakultas Ekonomi benar-benar hidup sebagai cikal bakal Universitas Hasanuddin setelah dipimpin acting ketua Prof. Drs. Wolhoff dan sekretarisnya Drs. Muhammad Baga pada tanggal 1 September 1956 sampai diresmikannya Universitas Hasanuddin pada tanggal 10 September 1956.

Di saat terjadinya stagnasi Fakultas Ekonomi di akhir tahun 1950, Nuruddin Sahadat, Prof. Drs. G.J. Wolhoff, Mr. Tjia Kok Tjiang, J.E. Tatengkeng dan kawan-kawan mempersiapkan pendirian Fakultas Hukum swasta. Jerih payah mereka melahirkan Balai Perguruan Tinggi Sawerigading yang di bawah ketuanya, Prof. Drs. G.J. Wolhoff, tetap berusaha mewujudkan universitas negeri sampai terbentuknya Panitia Pejuang Universitas Negeri di bulan Maret 1950. Jalan yang ditempuh untuk mewujudkan universitas didahului dengan membuka Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat cabang Fakultas Hukum Universitas Indonesia (UI) yang resmi didirikan tanggal 3 Maret 1952 dengan Dekan pertama Prof. Mr. Djokosoetono yang juga sebagai Dekan Fakultas Hukum Universitas Indonesia (UI). Dilandasi semangat kerja yang tinggi, kemandirian dan pengabdian, Fakultas Hukum yang dipimpin Prof. Dr. Mr. C. de Heern dan dilanjutkan Prof. Drs. G.H.M. Riekerk, dalam kurun waktu empat tahun mampu memisahkan diri dari Universitas Indonesia dengan keluarnya PP No. 23 tahun 1956 tertanggal 10 September 1956.

Langkah usaha Yayasan Balai Perguruan Tinggi Sawerigading untuk membentuk Fakultas Kedokteran terwujud dengan tercapainya kesepakatan antara pihak Yayasan dengan Kementerian PP dan K yang ditetapkan dalam rapat Dewan Menteri tanggal 22 Oktober 1953. Berdasarkan ketetapan tersebut dibentuklah Panitia Persiapan Fakultas Kedokteran di Makassar yang diketuai Syamsuddin Daeng Mangawing, dengan Muhammad Rasyid Daeng Sirua sebagai sekretaris dan anggota-anggotanya yaitu J.E. Tatengkeng, Andi Patiwiri dan Sampara Daeng Lili. Pada tanggal 28 Januari 1956, Menteri P dan K Prof. Mr. R. Soewandi meresmikan Fakultas Kedokteran Makassar yang kelak berubah menjadi Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin seiring dengan diresmikannya Universitas Hasanuddin pada tanggal 10 September 1956.

Perjuangan dan tekad masyarakat Sulawesi Selatan untuk melahirkan putra bangsa yang berpengalaman teknik mencapai keberhasilannya ketika menteri P dan K RI mengeluarkan SK No. 88130/S. Surat Keputusan tesebut bertanggal 8 September 1960 dan berisi perihal peresmian Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin yang diketuai lr. J. Pongrekun dan sekretaris lr. Ramli Cambari Saka dengan tiga departemen Sipil, Mesin dan Perkapalan. Pada tahun 1963, menyusul terbentuklah Departemen Elektronika dan Arsitektur sehingga lengkaplah Fakultas Teknik sebagai fakultas yang ke-4.

Mendahului SK Menteri PP dan K tanggal 3 Desember 1960 No. 102248/UU/1960 perihal Pembentukan Fakultas Sastra Universitas Hasanuddin, telah terjadi “peleburan” beberapa unit Program Kursus B.1 dari Yayasan Perguruan Tinggi Makassar ke Universitas Hasanuddin. Yayasan yang diketuai oleh Syamsuddin Dg Mangawing beranggotakan antara lain Prof. G.J. Wolhoff. Yayasan ini adalah pecahan Universitas Sawerigading yang dipimpin oleh Nuruddin Sahadat. Peristiwa “peleburan” Program Kursus B.1 Pedagogik, Sastra Timur dan Sastra Barat ke Unhas pada tanggal 2 Nopember 1959 tersebut menjadi cikal bakal Fakultas Sastra yang secara resmi terbentuk sesuai SK menteri PP dan K tanggal 3 Nopember 1960.

Menyusul “kelahiran” Fakultas Sastra, lahirlah fakultas yang ke-6 yakni Fakultas Sosial Politik sesuai dengan SK Menteri P & K tertanggal 30 Januari 1961 No. A. 4692/U.U.41961, berlaku mulai 1 Februari 1961. Pada awalnya, fakultas ini merupakan Perguruan Tinggi Swasta yang bernama Fakultas Tata Praja Universitas 17 Agustus 1945 yang didirikan oleh Mr. Tjia Kok Tjiang yang kelak setelah penegeriannya menjadi pimpinan fakultas didampingi Mr. Sukamto sebagai sekretaris. Pada tanggal 15 Nopember 1962, Mr. Sukamto diangkat sebagai Dekan dan Abdullah Amu menjadi Sekretaris.

Di masa kepemimpinan Rektor A. Amiruddin berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 0266/Q/1977 Tanggal 16 Juli 1977, Fakultas Sastra diintegrasikan ke dalam Fakultas limu Sosial Budaya bersama Fakultas Ilmu Sosial Politik dan Fakultas Ekonomi. Hal yang sama juga terjadi pada Fakultas Teknik dan Fakultas MIPA yang diintegrasikan menjadi Fakultas Sains dan Teknologi, terkecuali Fakultas Hukum yang tidak “rela” berintegrasi dengan Fakultas Ilmu-ilmu Sosial Budaya. Berselang enam tahun kemudian yakni pada tahun 1983 pengintegrasian ini dicabut dengan keluamya PP No. 5 Tahun 1980 yang disusul dengan SK Presiden RI No. 68 Tahun 1982.

Melalui kerjasama dengan IPB Bogor dan atas permintaan Rektor Prof. Arnold Mononutu terbentuklah Panitia Persiapan Pendirian Fakultas Pertanian yang beranggotakan Prof. Dr. A. Azis Ressang, Dosen Fakultas Kedokteran Hewan IPB dan lr Fachrudin, asisten Akhli Fakultas Pertanian IPB. Kerjasama Prof. Ressang dkk dengan Fakultas Pertanian Universitas Indonesia dan IPB membuahkan SK Menteri PTIP RI Prof. Dr. lr. Toyib Hadiwidjaya tertanggal 17 Agustus 1962. Secara resmi Fakultas Pertanian menjadi fakultas yang ke-7 dalam lingkungan Universitas Hasanuddin.

Gubernur Andi Pangerang Petta Rani dalam rapat tanggal 11 Maret 1963 menunjuk lr. Aminuddin Ressang sebagai ketua subpanitia kerja Pembentukan Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam (FIPIA). FIPIA Unhas resmi terbentuk berdasar surat kawat Menteri PTIP tanggal 8 Agustus 1963 No. 59 1 BM/PTIP/63 disusul SK Menteri No. 102 Tahun 1963 yang berlaku Tanggal 17 Agustus 1963.

Pada tahun 1963 dibentuk Panitia Pendiri Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan di Makassar yang diketuai Syamsuddin Dg Mangawing dengan anggota Andi Pangerang Petta Rani, Drh. A. Dahlan dan Andi Patiwiri. Pada tanggal 10 Oktober 1963, berdiri Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan (FKHP) yang berstatus swasta. Fakultas ini didekani oleh Drh. Achmad Dahlan dengan Pembantu Dekan I dan II masing-masing Drh. Muh. Gaus Siregar dan Andi Baso Ronda, B. Agr.Sc. Terhitung mulai tanggal 1 Mei 1964, fakultas swasta tersebut dinegerikan menjadi Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin meialui SK Menteri PTIP No. 37 11964 Tanggal 4 Mei 1964.

Pendidikan Dokter Gigi berdiri pada tanggal 23 Januari 1969 sebagai hasil kerjasama antara Universitas dengan TNI-AL. Usaha ini adalah hasif rintisan Laksamana Mursalim Dg Mamanggun, S.H. , Rektor Unhas Let.Kolonel Dr. M. Natsir Said, S.H. serta Drg. Halima Dg Sikati yang awalnya diberi nama Institut Kedokteran Gigi Yos Sudarso. Pada tahun 1970 lnstitut ini resmi menjadi Jurusan Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin dan selanjutnya menjadi Fakultas Kedokteran Gigi Unhas pada tahun 1983.

Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) didirikan pada tangggal 5 Nopember 1982. Pada awalnya, fakultas ini menerima mahasiswa tamatan Diploma Tiga Kesehatan, baru pada tahun 1987 FKM Unhas menerima tamatan SMA. FKM merupakan fakultas yang ke-11 dalam lingkungan Unhas.

Sebagai realisasi dari pengembangan Pola Ilmiah Pokok (PIP) yang menjadi rujukan orientasi lembaga pendidikan tinggi di Indonesia, maka pada tahun 1988 UNHAS secara resmi membuka program Studi Ilmu Kelautan dengan SK Dirjen Dikti No.19/Dikti/Kep/1988 Tanggal 16 Juni 1988. Pada awalnya, karena belum ada wadah yang tepat, program tersebut berstatus lintas fakultas dan langsung dibawahi rektor. Mengingat sifatnya yang berorientasi kelautan, program ini pada akhirnya dibentuk menjadi Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan dengan menggabungkan jurusan Perikanan ke dalamnya. Hal ini berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.036/0/1996 Tanggal 29 Januari 1996.

Pada Dies Natalis yang ke-25, 17 September 1981, Presiden Soeharto meresmikan Kampus Tamalanrea yang pada awalnya dirancang oleh Paddock Inc., Massachustts, AS dan dibangun oleh OD 205, Belanda yang bekerjasama dengan PT. Sangkuriang Bandung di atas tanah seluas 220 Ha.

Sejak dikeluarkannya SK Menteri PP dan K No. 3369/S Tanggal 11 Juni 1956 terhitung mulai 1 September 1956 dan dengan PP No. 23 Tanggal 8 September 1956, serta Lembaran Negara No. 39 Tahun 1956 yang secara resmi dibuka oleh Wakil Presiden RI Drs. Moh. Hatta pada tangggal 10 September 1956, hingga hari ini UNHAS pernah dipimpin oleh 12 Rektor.

FOTO: unhas.ac.id

• Perpustakaan pusat dan fakultas
• Rumah sakit pendidikan (2)
• Unit/ klinik kesehatan mahasiswa
• Auditorium/ balairung/ gedung serba guna
• Asrama mahasiswa
• Stadion/ lapangan bola/ gedung olahraga
• Kolam renang
• Laboratorium (225 unit)
• Studio penyiaran (radio)
• Bank (4 bank)
• Tempat ibadah
• Bus kampus (15 unit)
• Koperasi mahasiswa
• Penerbitan (Universitas Press)
• Pusat/ lembaga penelitian
• Pusat komputer
• Pusat pengendalian keamanan

Strata 1 (S-1)

*Rata-rata kenaikan uang pangkal per tahun: 0 persen
*Rata-rata kenaikan uang semester per tahun: 0 persen

Beasiswa

Strata-1

Program vokasi/diploma

1. Kearsipan
2. Akuntansi
3. Apoteker
   

Program Magister (S-2)

1. Sistem Pertanian
2. Perencanaan dan Pengembangan Wilayah
3. Pengelolaan Lingkungan Hidup
4. Ekonomi Sumberdaya
5. Linguistik
6. Bahasa Inggris
7. Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan
8. Administrasi Pembangunan
9. Ilmu Hukum
10. Agribisnis
11. Kimia
12. Bahasa Indonesia
13. Manajemen Perkotaan
14. Komunikasi
15. Biomedik
16. Sosiologi
17. Manajemen dan Keuangan
18. Kesehatan Masyarakat
19. Antropologi
20. Jender dan Pembangunan
21. Manajemen
22. Teknik Mesin
23. Teknik Sipil
24. Farmasi
25. Keuangan Daerah
26. Teknik Elektro
27. Teknik Perencanaan Prasarana
28. Teknik Transportasi
29. Teknik Geologi
30. Teknik Perkapalan
31. Teknik Arsitektur
32. Ilmu Perikanan
33. Akuntansi
34. Matematika Terapan
35. Kenotariatan
36. Kehutanan
37. Ilmu dan Teknologi Pangan
38. Keteknikan Pertanian
39. Ilmu dan Teknologi Peternakan
40. Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan
41. Ilmu Politik
42. Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS-1)
43. Kebidanan
44. Agroteknologi
45. Pengelolaan Sumberdaya Pesisir Terpadu
46. Angroindustri
47. Keperawatan

Program Spesialis

1. Ilmu Penyakit Dalam
2. Ilmu Kesehatan Mata
3. Ilmu Kesehatan THT-KL
4. Ilmu Bedah
5. Ilmu Obstetri dan Ginekologi
6. Ilmu Kedokteran Jiwa
7. Ilmu Patologi Anatomi
8. Ilmu Patologi Klinik
9. Ilmu Kedokteran Forensik dan Medik
10. Ilmu Kesehatan Anak
11. Ilmu Kesehatan. Kulit dan Kelamin
12. Ilmu Radiologi
13. Ilmu Anestesi
14. Ilmu Ortopedi
15. Ilmu Penyakit Saraf
16. Ilmu Kardiologi
17. Ilmu Gizi Klinik
18. Prostodonsia
19. Konservasi Gigi
20. Priodontologi

Program Profesi

1. Apoteker
2. Dokter
3. Dokter Gigi
4. Ners Keperawatan
5. Fisioterapi
6. Akuntansi

Program Doktor (S-3)

1. Ilmu Pertanian
2. Ilmu Kedokteran
3. Ilmu Linguistik
4. Ilmu Hukum
5. Ilmu Ekonomi
6. Ilmu Kimia
7. Ilmu Administrasi Publik
8. Ilmu Teknik Sipil
9. Ilmu Kesehatan Masyarakat
10. Ilmu Antropologi
11. Ilmu Perikanan
12. Ilmu Teknik Arsitek
13. Teknik Mesin
14. Teknologi Kebumian dan Lingkungan
    

• UKM Pecinta Alam: Korps Pecinta Alam (KORPALA)
• UKM Seni: Paduan Suara Mahasiswa (PSM), Seni Tari, Pantun dan Seni
• Kreatif (PSK), Teater Kampus (TKU), Liga Film, Fotografi
• UKM Olahraga dan Bela Diri: Sepakbola-Futsal, Sepak Takraw, Basket, Voli-Pasir, Bulutangkis, Tenis Meja, Hockey, Softball-Baseball, Catur, Pencak Silat, Karate-Do, Taekwondo, Shorinji Kempo (PERKEMI), Menembak (Perbakin), Renang
• UKM Penelitian/Sains/Inovasi: Keilmuan dan Penalaran Ilmiah (KPI), Debat Bahasa Inggris (DBI)
• UKM Keagamaan: Lembaga Dakwah Kampus (LDK-MPM)
• UKM Kewirausahaan: Koperasi Mahasiswa (KOPMA)
• UKM Pramuka: Pramuka Putera-Putri 11.075-11.075
• UKM Kesehatan: Korps Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR-PMI)
• UKM Penyiaran/Pers: Radio Unhas (EBS FM), Pers Mahasiswa
• UKM Penerbitan: Penerbitan Kampus (PK) Identitas
• UKM Bela Negara: Resimen Mahasiswa (MENWA) Satuan 701 Unhas, Search and Rescue (SAR) Unhas

Beberapa UKM berprestasi skala nasional dan internasional.

• Menyelenggarakan kerja sama penelitian lintas universitas dalam dan luar negeri (John Hopkins University, USA), kementerian, Bappenas, sejumlah pemerintah/instansi daerah, swasta, lembaga penelitian (LIPI), dan lembaga dunia (World Bank).
• Menyelenggarakan pameran hasil riset/inovasi, memproduksi hasil riset untuk umum, menerbitkan jurnal ilmiah baik secara rutin maupun sesekali, dan ikut dalam beberapa ajang kompetisi skala nasional.

Keunggulan

• Memiliki 2 (dua) rumah sakit gigi dan mulut
• Memiliki kurikulum berbasis kompetensi, industri, dan berorientasi pada pengembangan budaya maritim
• Joint Degree Program melalui Program SUIJI (Konsorsium 6 Perguruan Tinggi dari Indonesia dan Jepang) di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
• Memiliki program Student Exchange dengan Kagawa University, Kochi University dan Ehime University, Kyoto University Jepang dan Dosishe University, serta Australia
• Memiliki sejumlah jurnal internasional seperti IJAS & IJEScA, Hasanuddin Law Review (HALREV)
• Memiliki program KKN internasional seperti ke Malaysia (pada Fakultas Hukum)
• Kerjasama penelitian dengan berbagi pihak baik skala nasional maupun internasional.
• Akreditasi Laboratorium Farmasi ISO 17025 di awal 2016
• Fakultas Kedokteran Unhas menjadi salah satu dari lima terbaik fakultas kedokteran di Indonesia, satu dari dua puluh terbaik fakultas di Asia, dan satu dari seratus terbaik fakultas kedokteran di dunia
• Fakultas Ekonomi Unhas pada tahun 2015 telah menjadi member of AACSB (The Association to Advance Collegiate School of Business) dan atau ABEST21 (The alliance on Business Education and Sholarship for Tomorrow a 21^st Century Organization) AUN-QA (Asean University Network-Quality Assurance)

Alamat
Jl. Perintis Kemerdekaan KM. 10 Tamalanrea Makassar

Telp/Fax
0411- 586200-586107

Website
www.unhas.ac.id

Email
[email protected]