Foto

Dahulu dan Sekarang: Bundaran HI Berputar Mengikuti Zaman

Bundaran Hotel Indonesia (HI) merupakan salah satu landmark Jakarta. Perkembangan kota dan moda transportasi turut merubah wajah bundaran lalu lintas di jantung ibu kota tersebut

KOMPAS/Hasanuddin Assegaff

Tugu Selamat Datang di tengah Bundaran Hotel Indonesia dengan latar belakang Hotel Mandarin (kiri) dan Hotel Indonesia (kanan) tahun 1986.

Muhammad Rofiq

Tugu Selamat Datang di Bundaran HI tahun 2022. Selain Hotel Mandarin dan Hotel Indonesia, kini bermunculan gedung-gedung tinggi yang mengubah pemandangan di kawasan tersebut.

Bundaran HI merupakan salah satu landmark ibu kota yang ikonik. Bundaran lalu lintas di jantung Kota Jakarta yang  menghubungkan Jalan MH Thamrin, Jalan Sudirman, Jalan Imam Bonjol, dan Jalan Kebun Kacang itu selalu menjadi daya tarik banyak orang, terlebih bagi mereka yang baru datang ke Jakarta. Pada waktu-waktu tertentu, lokasi tersebut menjadi tempat berkumpulnya masyarakat untuk bersantai, berolahraga bahkan lokasi favorit kampanye dan unjuk rasa.

Keindahan Bundaran HI tidak lepas dari tugu Selamat Datang yang berdiri kokoh di tengah kolam dengan patung sepasang muda-mudi melambaikan tangan dan membawa bunga seolah menyambut siapa saja yang datang ke Jakarta.

Tugu yang dibangun atas ide Bung Karno untuk menyambut Asian Games ke-4 tahun 1962 itu dirancang oleh Henk Ngantung, yang kemudian menjadi Gubernur DKI Jakarta tahun 1964–1965. Tugu tersebut dikerjakan oleh seniman Edhi Sunarso.

Sejak dibangun, kawasan strategis itu terus berkembang. Tercatat sudah beberapa kali Bundaran HI ditata ulang untuk dipercantik. Gedung-gedung baru pun terus tumbuh. Kini tidak hanya gedung Hotel Indonesia, Wisma Nusantara dan Hotel Mandarin yang menjadi ornamen kawasan itu, tetapi gedung-gedung pencakar langit baru di sepanjang Jalan Sudirman dan Thamrin sudah mengubah pemandangan di sana.

Modernisasi moda transportasi di Jakarta khususnya di pusat kota pun turut mempengaruhi wajah Bundaran HI. Sejak beroperasinya bus Transjakarta dan MRT, di mana para penumpang harus naik dan turun di halte yang telah ditentukan maka tidak tampak lagi terlihat calon penumpang berkerumun menunggu bus kota yang lewat di sekitar bundaran tersebut. Apalagi pangkalan becak di depan Jalan Kebon Kacang, sama sekali tidak ada jejaknya. Padahal becak dulu merupakan salah satu alat transportasi di kawasan tersebut. Menurut cerita, tamu pertama kali yang menginap di Hotel Indonesia adalah seorang Warga Negara Asing yang datang dengan naik becak.

KOMPAS/Kartono Ryadi

 

Muhammad Rofiq

 

KOMPAS/Kartono Ryadi

Gedung Wisma Nusantara yang baru diresmikan pemakaiannya tahun 1972. Gedung perkantoran pertama di Jalan MH Thamrin tersebut merupakan gedung pencakar langit pertama di Indonesia sekaligus Asia Tenggara. Pembangunannya mulai dikerjakan tahun 1963.

Muhammad Rofiq

Gedung Wisma Nusantara di Bundaran HI tahun 2002. tampak gedung-gedung tinggi semakin bertambah di sepanjang Jalan MH Thamrin dan menyaingi gedung pencakar langit tersebut.

KOMPAS/Kartono Ryadi

Pada era 1970-an, meskipun kolam di bawah patung Selamat Datang di Bundaran HI sudah dikitari jeruji besi, anak-anak bisa juga melewatinya dan dengan tenang mancing mengadu untung. Tidak peduli hasilnya, tapi mengail di kolam dekat HI merupakan hal yang menggembirakan waktu itu.

Muhammad Rofiq

Meskipun tidak dipagar lagi, kini tidak ada lagi anak-anak yang mengadu untung mancing di kolam Tugu Selamat Datang, Bundaran HI. Foto tahun 2022.

KOMPAS/Kartono Ryadi

Bus PPD jurusan Lapangan Banteng dari arah Blok M melintas di Bundaran HI tahun 1981. Ketika bus sedang kena lampu merah, tak sedikit dari pejalan kaki yang langsung berlari ke pintu bus.

Muhammad Rofiq

Sejak beroperasinya bus Transjakarta dan MRT, tidak ada lagi  penumpang bus naik atau turun sembarang di sekitar Bundaran HI. Tampak bus Transjakarta hanya melintas saja di kawasan itu. Foto tahun 2022.

KOMPAS/Moch S Hendrowijono

Becak salah satu angkutan yang sudah ada sejak dibukanya Hotel Indonesia. Tampak becak mengangkut penumpang di depan Jalan Kebon Kacang, Bundaran HI, tahun 1982.

Muhammad Rofiq

Sebuah taksi memasuki jalan Kebon Kacang, Bundaran HI, tahun 2022

Foto lainnya dapat diakses melalui http://www.kompasdata.id/
Klik foto untuk melihat sumber.