Kronologi | Sains Bumi

Jejak Piring Terbang dan Penampakan UFO

Eksistensi obyek misterius di udara atau yang dikenal dengan UFO (unidentified flying objects) hingga kini masih menyisakan tanya. Apakah benar, makhluk luar angkasa berteknologi super canggih itu nyata?

Sebuah pola unik dalam lingkaran berdiameter sekitar 50 – 70 meter tercetak di areal persawahan di Desa Jogotirto, Berbah, Sleman, DI Yogyakarta, Senin (24/1/2011). Kemunculan pola tersebut menarik perhatian warga dari berbagai daerah untuk datang ke tempat tersebut dan menyaksikannya langsung.
Foto: Kompas/Ferganata Indra Riatmoko

Laporan pertama tentang benda asing tercatat pada tahun 1897. Saat itu, UFO singkatan dari unidentified flying objects masih dikenal dengan sebutan kapal terbang atau airships. Namun, kabar jatuhnya kapal udara misterius itu hanya bohong belaka yang disebarkan oleh EE Haydon, seorang wartawan Dallas Morning News untuk menarik wisatawan.

Kabar benda terbang misterius Haydon hanyalah sebuah awal dari berbagai laporan pesawat makhluk luar angkasa yang lebih dikenal dengan piring terbang. Berbagai laporan saksi yang melihat munculnya piring terbang tersebar di seluruh dunia dari wilayah Amerika, Eropa, Asia, hingga Australia. Dalam kurun 1947 hinga 1969 Angkatan Udara Amerika Serikat menyidik 12.618 laporan UFO dalam Project Blue Book.

Harian Kompas pun turut memberitakan tentang UFO. Berita pertama tentang UFO di Kompas tercatat pada 9 Juli 1965 yang mengabarkan seorang pengawas cuaca dan 10 anggota pengawas lainnya melihat armada piring terbang yang berputar-putar selama beberapa jam di pulau Deception daerah Antartika.

Fenomena UFO juga muncul di Tanah Air. Salah satu peristiwa yang sempat menghebohkan terjadi pada 24 Januari 2011. Pola lingkaran misterius yang dikenal dengan istilah crop circle, ditemukan di lahan pertanian di Sleman, Yogyakarta. Para ahli menyebut perlu pembuktian apakah itu ulah manusia, faktor alam, atau jejak UFO.

Misteri UFO ditangani serius oleh sejumlah negara termasuk Amerika Serikat. Namun, penyelidikan terhadap UFO selama bertahun-tahun menemui jalan buntu dan stagnan. Pada tahun 2021 Badan Pusat Intelijen (CIA) Amerika Serikat akhirnya memublikasikan data terkait dengan obyek terbang tak teridentifikasi atau UFO yang mereka kumpulkan selama tiga dekade terakhir. Dari data ini pun para pemerhati UFO tak menemukan jawaban.

Setelah sekian lama, DPR AS melalui subkomite intelijen untuk pertama kalinya dalam setengah abad menggelar dengar pendapat terbuka tentang fenomena UFO. Pada tahun 2022 dua pejabat intelijen Departemen Pertahanan AS atau Pentagon, mengatakan, kasus fenomena udara misterius atau dikenal dengan unidentified aerial phenomena (UAP) melonjak menjadi 400 laporan sejak ditangani gugus tugas khusus UAP. Sejak laporan penampakan UFO pertama pada abad ke-19, keberadaan UFO masih belum terpecahkan.

Jejak Penampakan UFO

1897

Laporan pertama di dunia terkait kemunculan UFO yang saat itu masih disebut sebagai kapal terbang (airships). Wartawan Dallas Morning News, EE Haydon melaporkan temuan dramatis kapal udara yang jatuh di Texas, Amerika Serikat. Namun, ternyata laporan itu hanya cerita bohong untuk menarik wisatawan.

9 September 1961

Pasangan Barney dan Betty Hill mengaku melihat benda bersinar di langit berbentuk piring terbang yang mendekati mereka. Melalui teropongnya, Barney melihat ke arah benda itu dan melihat sosok alien yang bertindak sebagai bos. Sejak kejadian itu, mereka mengaku diculik dan diangkut ke dalam UFO karena istrinya sering bermimpi buruk berada di dalam UFO.

5 Juli 1965

Angkatan Laut Argentina mengumumkan seorang pengawas cuaca dan 10 anggota pengawas lainnya di pulau Deception daerah Antartika, melihat sejumlah benda yang memancarkan cahaya merah dan biru, terbang dari arah barat ke timur pada tanggal 3 Juli 1965, jam 19.40 waktu setempat. Anggota pengawas cuaca ini dilaporkan melihat armada piring terbang yang berputar-putar selama beberapa jam.

27 Oktober 1965

Siaran Radio Moskwa menyebut benda-benda misterius di langit yang biasa disebut piring terbang adalah dongeng yang dikarang Pentagon (kementerian pertahanan AS) dengan maksud membakar semangat perang.

26 Januari 1966

Petani pisang George Pedley dilaporkan melihat piring terbang keluar dari alang-alang kering setinggi 30 kaki. Piring terbang kedua dan ketiga disaksikan oleh petani tebu Tom Warren. Piring terbang itu meluncur dengan kecepatan menakjubkan ke arah barat daya dan menghilang dalam sedetik.

27 Maret 1966

Seorang anggota Kongres AS mendesak penyelidikan resmi persoalan piring-piring terbang di tengah membanjirnya laporan-laporan benda-benda terbang tak dikenal yang terlihat di berbagai daerah. Kebanyakan laporan berasal dari negara-negara bagian Michigan dan Ohio.

31 Maret 1966

Charles Cozens, seorang anak laki-laki berusia 13 tahun dari Hamilton, menyatakan bahwa dia telah melihat piring terbang dan menyentuhnya. Bocah tersebut menyatakan melihat dua piring terbang mendarat dekat sebuah lapangan pada malam hari.

10 April 1966

Mingguan News of the World memberitakan, wanita Inggris Joan Oldfield berhasil memfilmkan sebuah benda misterius berupa sebuah kapal ruang angkasa yang bisa berubah menjadi piring terbang. Film itu diambil dari pesawat terbang berketinggian 3000 meter dan akan diteliti oleh Kementerian Penerbangan Inggris.

17 Juni 1966

Sejumlah laporan piring terbang muncul di Manila, Filipina. Pada 13–14 Juni 1966, seorang warga dilaporkan melihat benda terbang tak dikenal bergerak lambat ke arah Barat Daya. Saksi lain melihat benda terbang pada 15 Juni 1966 malam. Benda terbang ini juga disaksikan oleh wartawan Manila Times.

5 Juli 1968

Ratusan orang di Kepulauan Majorca dan kota Bilbao, Spanyol, melihat tiga benda terbang tak dikenal berputar di ketinggian 3000 meter di atas laut tengah. Benda itu kemudian terbang ke atas menuju ketinggian 6000 meter sebelum menghilang.

11 November 1979

Seorang penerbang Spanyol terpaksa mendaratkan pesawatnya yang membawa 119 orang penumpang di Valencia karena ia dikejar oleh sebuah piring terbang (UFO). Sang pilot melihat suatu benda ganjil bersinar membuntuti pesawat yang dia kemudikan tidak lama setelah naik ke udara dari sebuah pulau lautan Tengah Majorca.

8 Juni 1980

Suratkabar “New Straits Times” memberitakan kesaksian tiga orang Malaysia yang mengaku menyaksikan sebuah piring terbang melancarkan tembakan sinar laser, yang hampir mengenai sebuah instalasi minyak di Port Klang, pantai barat Malaysia. Kepada polisi ketiga orang itu mengaku melihat UFO menghancurkan rumah penduduk dan menimbulkan kebakaran.

17 Desember 1986

Belasan orang melapor telah melihat sebuah piring terbang di atas kota ini. Benda itu berwarna aneka macam dengan suara bising terbang tinggi, dan tiba-tiba lenyap dengan kecepatan luar biasa. Benda itu juga dilihat awak pesawat Pan Americana World Airlines tanpa diketahui jenis ukurannya. Benda serupa, konon, pernah juga terlihat di tempat dan waktu yang sama pada 2 November 1971.

21 April 1990

Piring terbang melayang di atas di Kota Roma. Ratusan orang di ibu kota Italia itu menyaksikan benda tak dikenal itu dengan suara mendesis melayang di langit Roma, bahkan sejumlah pilot ikut menyaksikannya. Sejumlah pihak memanggil menara pengawas bandara Ciampino dan Fiumicino Roma, melaporkan adanya sebuah benda besar bercahaya benderang melintasi langit di kawasan itu.

6 November 1990

Munculnya benda-benda terbang tak dikenal atu UFO berbentuk bola oranye, segitiga, dan titik-titik bercahaya, menggemparkan dan menimbulkan kecemasan di Eropa. Kemunculan UFO, dilaporkan di Perancis, Swiss, Italia, Inggris, dan Belgia.

31 Juli 1991

Sebuah benda terbang tak dikenal atau UFO dilaporkan jatuh ke sebuah danau di Finlandia. Para pakar keselamatan nuklir Finlandia segera bergegas ke lokasi, untuk memeriksa kemungkinan adanya pencemaran radiasi. Kepala pemadam kebakaran, Pentti Jurvanen di kota Lohja, sekitar 60 km sebelah barat Helsinki, mengatakan, seorang wanita dan anak perempuannya yang berumur 12 tahun melihat sebuah benda tak dikenal jatuh di Danau Saukonniemi pada 29 Juli 1991.

30 September 1991

Sebuah benda terbang tak dikenal berbentuk piring (UFO) membuntuti seorang supir truk sampai di rumahnya di Hungaria utara. Kantor Berita MTI melaporkan, pengendara truk Zoltan Bartus dan seorang temannya melihat benda sebesar bulan penuh mengikuti truk mereka di dekat desa Szecsenyfelfalu pada dini hari. Kedua orang ini memanjat ke dalam rumah lewat jendela belakang untuk menghindarkan diri dari UFO, yang menyorotkan cahaya hijau dan mengintip ke dalam kamar dari balik tirai.

27 April 1992

Badan Penerbangan Sipil Inggris (CAA) melaporkan sebuah pesawat penumpang Boeing 737 nyaris bertubrukan dengan sebuah benda terbang tak dikenal atau UFO ketika pesawat itu terbang pada ketinggian 4.500 m di atas Inggris tenggara. Peristiwa itu terjadi pada musim panas 1991 ketika pesawat Boeing itu sedang turun ke bandara Gatwick, London. UFO itu lewat sekitar 100 meter dari pesawat Boeing dan tertangkap radar menara pengontrol lalu lintas udara.

Sebagian anggota Beta-UFO Indonesia berdiskusi tentang fenomena UFO saat jumpa darat, Minggu (19/1/2014).
Kompas/Totok Wijayanto

12 November 2007

Sebuah panel internasional yang terdiri dari 19 mantan pilot dan pejabat pemerintah mengimbau Pemerintah AS untuk membuka kembali investigasi mengenai unidentified flying object atau UFO-benda terbang tak dikenal. Imbauan untuk membuka kembali itu dihubungkan dengan urusan keamanan mengingat berlanjutnya laporan-laporan mengenai piring terbang, bulatan bercahaya dan penampakan aneh lainnya.

20 Desember 2007

Menteri Pertahanan Shigeru Ishiba mengadakan konferensi pers terkait adanya perdebatan mengenai apa yang membuat UFO terbang (memasuki ruang udara Jepang). Pernyataan tersebut disampaikan setelah juru bicara pemerintah mendapat pertanyaan mengenai pernyataan seorang politisi oposisi yang menyebutkan pemerintah membenarkan keberadaan UFO di ruang udara Jepang.

24 Januari 2011

Pola lingkaran misterius yang dikenal dengan istilah crop circle, ditemukan di lahan pertanian di Sleman, Yogyakarta. Para ahli menyebut perlu pembuktian apakah itu ulah manusia, faktor alam, atau jejak UFO. Menurut Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Adi Sadewo Salatun, lingkaran itu sulit diwujudkan dalam waktu semalam oleh tangan manusia dan tanpa diketahui warga sekitar lokasi.

29 Januari 2011

Setelah di Sleman dan Bantul, DI Yogyakarta, fenomena crop circle untuk ketiga kalinya ditemukan di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Pola unik dalam lingkaran itu, ditemukan di sawah milik KH M Yasin, pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Hidayatul Mubtadi’in di Dusun Kumbangan, Desa Banyusari, Kecamatan Tegalrejo, Magelang.

14 Januari 2021

Badan Pusat Intelijen (CIA) Amerika Serikat akhirnya memublikasikan data terkait dengan obyek terbang tak teridentifikasi atau UFO yang mereka kumpulkan selama tiga dekade terakhir. Kumpulan informasi terkait dengan UFO atau sering disebut piring terbang itu dikumpulkan CIA sejak 1980-an dan bisa diakses melalui situs The Black Vault, gudang informasi daring terkait UFO yang dikelola John Greenwald Jr. Dokumen setebal 2.700 halaman itu diperoleh atas tuntutan sejumlah pihak selama 25 tahun terakhir berdasarkan Undang-Undang Kebebasan Informasi (FOIA) AS.

17 Mei 2022

Setelah setengah abad berlalu, DPR Amerika Serikat melalui sub komite intelijen untuk pertama kalinya menggelar dengar pendapat terbuka tentang fenomena UFO. Dua pejabat intelijen Departemen Pertahanan AS atau Pentagon, mengatakan, kasus fenomena udara misterius atau dikenal dengan unidentified aerial phenomena (UAP) melonjak menjadi 400 laporan sejak ditangani gugus tugas khusus UAP. Pada tahun 2021 Pemerintah AS merilis dokumentasi lebih dari 140 kasus UAP yang dilihat pilot militer AS sejak tahun 2004.

(LITBANG KOMPAS)

Referensi

Arsip Kompas
  • “Piring Terbang ‘Menjerbu’ Bumi?”, Kompas, 9 Juli 1965.
  • “‘Dongeng Piring Terbang’?”, Kompas, 29 Oktober 1965.
  • “Piring2 Terbang Bersarang di Australia?”, Kompas, 27 Januari 1966.
  • “Piring2 terbang menjerbu AS?”, Kompas, 31 Maret 1966.
  • “Bukan Lihat, Malah Menjentuhnja”. Kompas, 6 April 1966.
  • “‘Berhasil Mem-Filmkan Piring Terbang'”. Kompas, 13 April 1966.
  • “‘Piring Terbang’ di Filipina”. Kompas, 19 Juni 1967.
  • “Piring2 terbang di Perantjis?”. Kompas, 20 Juli 1967.
  • “Inggris Digemparkan Piring Terbang”. Kompas, 9 September 1967.
  • “3 piring terbang muntjul sekaligus”. Kompas, 6 Juli 1968.`
  • “Valencia – pesawat terpaksa mendarat karena dikejar UFO”. Kompas, 14 November 1979.
  • “Laporan dari Malaysia: UFO menembak dan membakar rumah”. Kompas, 14 Juni 1980.
  • “Mexico City”. Kompas, 19 Desember 1986.
  • “UFO di Atas Roma”. Kompas, 23 April 1990.
  • “UFO Muncul Gemparkan Eropa”. Kompas, 8 November 1990.
  • “‘Piring Terbang’ Jatuh di Finlandia”. Kompas, 1 Agustus 1991.
  • “Sebuah Benda Terbang (UFO) Membuntuti Seorang Supir Truk sampai Rumahnya”. Kompas, 4 Oktober 1991.
  • “Pesawat Nyaris Tubrukan dengan UFO”. Kompas, 28 April 1992.
  • “Kembali Memburu UFO”. Kompas, 14 November 2007.
  • “Tokyo – Demam UFO seperti yang sering terjadi di Amerika Serikat”. Kompas, 24 Desember 2007.
  • “Misteri Abadi Piring Terbang”. Kompas, 20 Januari 2021.
  • “UFO Tetap Tak Terpecahkan”. Kompas, 16 Juni 2021.
  • “Washington – Fenomena UFO”. Kompas, 19 Mei 2022.

Penulis
Inggra Parandaru

Editor
Susanti Agustina Simanjuntak