Wali Kota Cilegon Helldy Agustian

Helldy Agustian adalah pengusaha yang kemudian terjun menjadi politisi dari Partai Berkarya yang didirikan Tommy Soeharto, putra bungsu Presiden RI ke-2. Melalui partai tersebut Helldy lalu mencalonkan diri sebagai calon wali kota Cilegon pada Pilkada 2020.

Sosok yang sebelumnya dikenal sebagai sales mobil ini mengandeng Sanuji Pentamarta dari PKS sebagai calon wakil wali kota. Dalam pilkada tersebut pasangan yang diusung Partai Berkarya dan PKS ini meraih suara terbanyak, mengungguli tiga pasangan calon lainnya  termasuk calon petahana Ratu Ati Marliati – Sokhidin dari trah Tubagus Aat Syafaat.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon lantas menetapkan Helldy Agustian – Sanuji Pentamarta sebagai Wali Kota – Wakil Wali Kota terpilih periode 2021–2024 pada 23 Januari 2021. Helldy Agustian dan Sanuji Pentamarta meriah suara terbanyak 75.449 suara atau 34 persen dari total suara sah.

Pasangan itu dilantik oleh Gubernur Banten Wahidin Halim secara virtual sebagai Wali Kota – Wakil Wali Kota Cilegon periode 2021 — 2024 pada 26 Februari 2021. Usai pelantikan, Helldy mengatakan bahwa dalam 100 hari ke depan pihaknya akan merumuskan program kerja, termasuk soal bagaimana upaya penanganan dan pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Helldy Agustian yang lahir di Jombang Kali, Kota Cilegon pada 31 Agustus 1970 adalah putra pertama dari pasangan Muhamad Husni  dan Ratu Muneli. Sang ayah merupakan pegawai Pertamina dan pengusaha, sementara sang ibu merupakan ibu rumah tangga. Sang ayah ditugaskan berpindah-pindah tempat dan Helldy  yang merupakan anak pertama dan satu-satunya lelaki di antara empat saudara itu mengikuti tugas sang ayah.

Ia menempuh pendidikan di TK 1 Purwakarta, kemudian melanjutkan SD YPWKS Merak hingga kelas 3. Kemudian tahun 1980, dia mengikuti sang ayah yang bekerja di PT Pertamina dan pindah tugas ke Poso, Sulawesi Tengah sebagai Kepala Depot Pertamina Sulawesi Tengah. Helldy kecil menyelesaikan SD Nusaban di kota tersebut.

Selanjutnya ia pindah ke Jakarta dan mengambil pendidikan menegah di SMP Sumbangsih Grogol, Jakarta Barat (Jakbar). Helldy muda tak lagi mengikuti sang ayah yang kerap berpindah tugas dan ia tinggal di rumah kost di Jakarta.

Setelah lulus SMP  pada tahun 1986, ia meneruskan pendidikan ke SMAN 16 Slipi, Jakarta Barat.  Setelah lulus pada 1989, ia lantas selanjutnya kuliah di Jurusan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Pancasila Jakarta dan lulus tahun 1994.

Tak puas dengan ilmu ekonomi yang dikuasainya, beberaoa tahun kemudian, ia melanjutkan pendidikan hukum di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Serang, Banten. Ia menyandang sarjana hukum dari kampus tersebut pada 2011. Tahun 2017, ia kembali ke kampus untuk mengambil pendidikan master hukum di universitas itu dan menyandang gelar master di bidang hukum pada tahun 2021.

KOMPAS.COM

Artikel Terkait

15 October 2024

Kota Cilegon dalam Angka

"Kota Cilegon dalam Angka 2024" merupakan buku digital terbitan tahun 2024 yang berisi kumpulan data...

4 October 2023

Provinsi Banten: Aglomerasi Perekonomian di Tanah Jawara

Berada di ujung barat Pulau Jawa, Provinsi Banten memiliki posisi strategis dari segi jalur perdagangan...

Meski dari keluarga berkecukupan, Helldy sudah belajar mencari uang sejak kecil. Sejak SD ia sudah berdagang kecil-kecilan dengan menjual makan dan minuman. Kemudian saat SMP dan SMA di Jakarta, ia membuka usaha sticker, sablon kaos, dan cetak banner. Ia juga menjual jual es duren dan emping. Usaha itu dia jalani hingga kuliah semester empat. Selanjutnya di semester lima hingga lulus kuliah, dia menjadi sales mobil merek Toyota.

Setelah lulus, kariernya berlanjut sebagai sales mobil dan puncak kariernya dicapai tahun 2005, saat  dia dipercaya sebagai kepala cabang Tunas Toyota di Kota Cilegon. Sejak itu ia beberapa kali ditugaskan ke luar negeri untuk mengikuti kursus singkat atau seminar.

Di sela-sela tugasnya sebagai kepala cabang, Helldy Agustian kemudian terjun sebagai pengusaha dengan mendirikan beberapa perusahaan di bidang properti, air minum dan media di kampung halamannya.

Tahun 2013, ia mendirikan Yayasan Suara Hati Kita, yang menyediakan ambulance dan mobil jenazah gratis bagi masyarakat Kota Cilegon dan sekitarnya. Helldy juga mendirikan sanggar batik Krakatau tahun 2014.

Di bidang organisasi masyarakat, Ia juga menjadi ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Cilegon. Di bidang sosial budaya, Helldy Agustian merupakan Pendiri/Ketua Yayasan Suara Hati Kita, Pembina Batik Krakatau Cilegon serta Pembina Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Provinsi Banten.

Ia pertama kali terjun ke kancah politik pada tahun 2010. Kala itu Helldy maju sebagai calon Wali Kota Cilegon melalui jalur perseorangan pada Pilkada Cilegon 2010 dan menggandeng Djuher Arief sebagai wakilnya. Pasangan Helldy-Djuher kalah dan hanya mendapatkan 14.501 suara atau sekitar 7,73 persen dan berada di peringkat ketiga dari lima pasangan calon.

Pada Pilkada 2015, Helldy berniat maju kembali sebagai calon wali kota, namun gagal karena taka da porpol yang meminang dirinya sebagai kandidat dalam pilkada tersebut.

Berselang beberapa tahun kemudian, Helldy Agustian kembali aktif di bidang politik. Tahun 2016, dia mengikrarkan diri menjadi Ketua DPD Partai Berkarya Kota CiIlegon dan kemudian dipercaya menjadi Ketua DPW Partai Berkarya Banten. Lewat parpol tersebut ia lantas mencalonkan diri sebagai Wali Kota Cilegon tahun 2020.

Ia berpasangan dengan Sanuji Pentamarta dari PKS sebagai wakilnya. Pasangan itu maju dalam Pilkada Kota Cilegon 2020 dengan diusung oleh Partai Berkarya dan PKS. Dalam pilkada yang digelar pada 9 Desember 2020, Helldy Austian – Sanuji meriah suara terbanyak mengalahkan tiga pasangan lainnya termasuk pasangan petahana wali kota Ratu Ati Marliati – Sokhidin, bagian dari trah Tubagus Aat Syafaat yang menguasai Pemerintah Kota Cilegon selama 20 tahun.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon lantas menetapkan Helldy Agustian – Sanuji Pentamarta sebagai Wali Kota – Wakil Wali Kota terpilih periode 2021–2024 pada 23 Januari 2021. Helldy Agustian dan Sanuji Pentamarta dengan perolehan suara terbanyak 75.449 suara atau 34 persen dari total suara sah.

Pasangan itu dilantik oleh Gubernur Banten Wahidin Halim secara virtual sebagai Wali Kota – Wakil Wali Kota Cilegon periode 2021–2024 pada 26 Februari 2021. Usai pelantikan, Helldy mengatakan bahwa dalam 100 hari ke depan pihaknya akan merumuskan program kerja, termasuk soal bagaimana upaya penanganan dan pemulihan ekonomi akibat ada pandemi Covid-19.

kompas.com

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon Helldy Agustian – Sanuji Pentamarta diwawancarai sejumlah awak media usai dilantik Gubernur Banten Wahidin Halim di Pendopo Gubernur Banten, Kota Serang (26/2/2021)

Baru setahun menjabat, Helldy Agustian diganjar penghargaan sebagai wali kota inspiratif versi Indonesia Property & Bank Award XVI dan My Home Award V pada Februari 2022. Ia dinilai menjadi sosok pejabat daerah paling inspiratif dalam pengelolaan kota. Sebelumnya, ia mendapat penghargaan dan tanda kehormatan Perdatama Nugraha dari Pengurus Besar Persatuan Wardatama RI atas dukungannya dan membina pensiunan ASN.

Penghargaan itu melengkapi penghargaan yang diraih Kota Cilegon selama dipimpin Helldy Agustian, antara lain, Penghargaan Eradikasi Prambusia dari Mentri Kesehatan Republik Indonesia, Penghargaan atas keberhasilan penerapan sistem Merit dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Pehargaan peningkatan dari BPKP (Kapabilitas APIP menjadi Level III, Pehargaan dari Staf Khusus Presiden Republik Indonesia atas sinergitas dalam mendukung pelaksanaan percepatan Vaksinasi Covid-19, Penghargaan dari Kemenkominfo RI atas Smart Environment menuju Smart City.

KOMPAS/DWI BAYU RADIUS

 Helldy Agustian (kiri) yang menjabat Ketua Yayasan Suara Hati Kita mengajak  warga Kota Cilegon, Banten untuk berdoa bersama pada malam tahun baru nanti daripada berhura-hura. (29/12/2017)