Inovasi dan Perkembangan Kendaraan Listrik di Indonesia

Kenaikan harga bbm dan menipisnya cadangan minyak bumi Indonesia, membuat pengembangan kendaraan listrik semakin dibutuhkan di berbagai belahan dunia. Mobil listrik, sepeda motor listrik, dan sepeda listrik, merupakan kendaraan listrik yang berkembang dengan berbagai inovasi di dunia sebagai salah satu solusi kendaraan dengan energi terbarukan.

Indonesia sendiri sejak tahun 1985 mulai merintis pembuatan mobil listrik tenaga surya, yang bernama Widya Wahana I. Saat itu, kendaraan jenis ini di negara maju pun masih dalam tahap eksperimen. Kemudian, terus bermunculan berbagai inovasi mobil listrik dan motor listrik yang dilakukan mahasiswa dan peneliti di Indonesia. Harga jual yang tinggi dan ketersediaan baterai menjadi masalah utama dalam pengembangan mobil listrik di Indonesia.

Terbitnya Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan, merupakan salah satu komitmen pemerintah untuk mendukung industri kendaraan listrik nasional.

Sepeda motor Gesits merupakan salah satu hasil karya anak bangsa yang berhasil masuk ke industri dan sudah dijual secara luas. Produk ini merupakan hasil kerja sama Institut Teknologi Sepuluh Nopember dan Garansindo Group.

Pendirian pabrik baterai untuk pasokan ke pabrik mobil listrik juga membuktikan keseriusan pemerintah untuk memproduksi sendiri kendaraan listrik di Indonesia.

Dalam pengembangan kendaraan listrik, peran pemerintah sangat penting. Namun pemerintah tetap butuh dukungan sektor swasta, industri, dan akademisi untuk kepentingan penelitian dan pengambangan. Edukasi kepada publik tentang manfaat kendaraan listrik dibandingkan kendaraan konvensional berbahan bakar minyak juga harus dilakukan.

Harga jual yang lebih murah dan kemudahan penggantian baterai kendaraan, menjadi harapan pemerintah agar kendaraan listrik semakin merakyat di Indonesia.

1989

Eksperimen mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya melahirkan Widya Wahana I, yakni mobil listrik tenaga surta pertama buatan Indonesia. Pada 19 November 1989, Widya Wahana I dilepas oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Akbar Tanjung untuk uji coba perjalanan Jakarta-Surabaya.

MLTS (Mobil Listrik Tenaga Surya) pertama hasil buatan mahasiswa Fakultas Teknik Elektro Universitas Trisakti, Jakarta, dipamerkan sejak tanggal 30 November 1989 di Kampus A Universitas Trisakti.

1998

LIPI mulai mengembangkan Marlip, mobil listrik dengan target kandungan lokal mencapai 70 persen.

2003

Sepeda listrik buatan China mulai masuk ke pasaran Indonesia, bahkan dengan promosi yang cukup gencar sampai ke kantor instansi pemerintah. Sepeda dengan berbagai model dan dijual dengan kisaran harga Rp3,8 juta per unit. Dealer menawarkan pembelian tunai ataupun kredit.

2005

Marlip (marmut listrik) adalah kendaraan listrik yang hemat energi dan bebas polusi, diciptakan oleh para ilmuwan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Marlip yang diluncurkan di Jakarta, pada 22 Agustus 2005 itu mampu berjalan dengan kecepatan 40 km per jam di jalan datar. Sumber tenaganya berasal dari baterai yang bisa bertahan selama 8 jam. Marlip ditujukan untuk kawasan tertutup seperti Bandar udara, pelabuhan dan lapangan golf.

2007

PT Honoris Indonesia di bawah PT Modern Photo Tbk (Modern Group) meluncurkan sepeda motor listrik atau E-Moto pada Februari 2007. Pada pameran teknologi transportasi di Departemen Perindustrian, 6–8 Juni 2007, diadakan test drive atau uji coba kendara E-Moto di halaman parkir gedung tersebut.

2008

Kendaraan listrik i-MiEV (Mitsubishi Innovative Electric Vehicle) produksi PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) dipamerkan dalam Indonesia International Motor Show 2008 di Jakarta Convention Center pada Jumat, 11 Juli 2008.

2011

PT Juara Bike atau SELIS berdiri dengan lokasi pabrik di Cikupa, Banten. SELIS adalah merek kendaraan listrik yang produknya beragam, mulai dari sepeda motor listrik, mobil listrik dan sepeda listrik.

2012

Awal Maret 2012, Menteri BUMN Dahlan Iskan mengumumkan program pengembangan mobil listrik nasional, dan mengundang putra-putri Indonesia untuk berkontribusi. Dari sekian banyak yang merespons, Dahlan Iskan memilih 5 pemuda yang berpotensi menjadi putera petir Indonesia, antara lain, Mario Rivaldi, Dasep Ahmadi, Ravi Desai, Danet Suryatama dan Ricky Elson. Bersama lima orang pemuda itu, Dahlan Iskan mulai mempersiapkan mobil listrik nasional.

Konsorsium kendaraan bermotor listrik nasional yang dibentuk pemerintah dalam program riset Mobil Listrik Nasional (Molina) ini melibatkan BPPT, Batan, LIPI, PT LEN, PT Pindad, Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Sebelas Maret (UNS), Universitas Gadjah Mada (UGM),  Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), dan asosiasi produsen mobil listrik nasional.

Mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Universitas Pasundan, meluncurkan mobil listrik bertenaga baterai Kujang 193 pada Kamis, 1 November 2012, di Bandung, Jawa Barat. Mobil listrik ini mempu melaju dengan kecepatan hingga 60 kilometer per jam.

2013

Dahlan Iskan menjalani uji kendara (test drive) 1.000 km untuk mobil listrik Tucuxi yang dikembangkan oleh Danet Suryatama seorang alumnus ITS yang memiliki pabrik mobil listrik di Amerika Serikat. Di tengah proses uji kendara itu, Dahlan Iskan mengalami kecelakaan di kabupaten Magetan, Jawa Timur, pada 5 Januari 2013. Mobil rusak parah, sehingga perjalanan tidak dapat dilanjutkan lagi.

Kementerian Riset dan Teknologi meluncurkan uji coba mikrobus listrik Hevina, sebuah prototype angkutan umum ramah lingkungan di Yogyakarta pada 20 Mei 2013. Bus listrik buatan LIPI ini melayani wisatawan berkeliling di sekitar Kota Yogyakarta secara gratis.

Peluncuran sepeda motor TDR-Zero, sepeda motor listrik yang lahir dari kerja sama TDR International bersama Zero Electric, akhir Juli 2013.

Mobil listrik Selo (jenis sport) dan Gendhis (jenis mpv) hasil inovasi dan pengembangan Dahlan Iskan dengan Ricky Elson dipamerkan di pertemuan Kerja Sama Ekonomi Asia Pasific (APEC) pada 5–8 Oktober 2013 di Bali.

Mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Universitas Brawijaya, Malang, membuat mobil listrik Optima 1 pada akhir tahun 2012. Mobil listrik ini adalah mobil generasi ketiga buatan mahasiswa Universitas Brawijaya. Mobil pertama adalah Apatte (November 2012), generasi kedua adalah Aristo (Mei 2013).

Mobil bertenaga listrik bernama Cikal Cakrawala EV dipamerkan dalam STEI ITB Innovation Day di Aula Barat Institut Teknologi Bandung (ITB), Jawa Barat, pada 28 November 2013. Mobil karya 16 mahasiswa ITB itu menggunakan tenaga baterai 20 AH Dan mampu berjalan dengan kecepatan 30 km per jam.

2014

Peluncuran dua mobil listrik Ezzy ITS I dan Ezzy ITS II, buatan mahasiswa Institut Teknologi Surabaya (ITS), di Jakarta, pada 29 April 2014. Ezzy 1 dan Ezzy 2 menjalani Tour de Java Jakarta-Surabaya pada 2–6 Mei 204 dengan menempuh jarak 800 kilometer.

Tim Sang Surya Eco Energi dari Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jawa Timur (Jatim), Rabu, 15 Oktober 2014, mempersiapkan mobil listrik dan diesel yang akan diikutsertakan dalam ajang Indonesia Energy Marathon Challenge (IEMC) 2014 yang berlangsung pada 16–19 Oktober di Surabaya, Jatim. Dalam IEMC 2014 ini, tiga dari empat mobil asal UMM lolos, yakni Bismillah Porto (prototype listrik), WOR 64 (urban diesel), dan Surya Eco 3 (urban listrik).

Mobil listrik Selo dan Gendhis kembali dipamerkan di Indonesia International Motor Show 2014, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

2015

Mobil listrik tenaga surya karya tim mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Widya Wahana V dipamerkan di Surabaya, Senin, 14 September 2015. Mobil itu akan dilombakan di World Solar Challenge 2015 di Australia, Oktober 2015. Lomba itu menempuh 3.000 kilometer dari Darwin ke Adelaide.

2016

Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, Jawa Timur, meluncurkan purwarupa sepeda motor listrik Gesits di ITS, Selasa, 3 Mei 2016. Skuter otomatis itu rencananya diproduksi massal pada 2017 dengan harga sekitar Rp15 juta per unit. Hilirisasi riset ITS itu hasil kerja sama dengan Garansindo Group, perusahaan merek mobil premium. Gesits singkatan dari Garansindo Electric Scooter ITS.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menjajal mobil formula hybrid karya siswa SMK Muhammadiyah 1 Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu, 10 Agustus 2016. Mobil yang selesai dirakit pada Maret 2016 itu bisa digerakkan dengan bahan bakar premium dan listrik.

Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, meluncurkan produk sepeda listrik sebagai wujud hilirisasi hasil riset perguruan tinggi, pertengahan April 2016. Untuk tahap awal, sepeda listrik itu digunakan para petugas pengantar surat di lingkungan Kampus UNS.

Purwarupa skuter listrik Gesits, sukses menjalani uji ketahanan dari Jakarta menuju Bali sejauh 1.400 kilometer. Sepeda motor listrik itu tiba di Kota Denpasar, Bali, Sabtu 12 November 2016, setelah dilepas dari Jakarta, Senin 7 November 2016 (5 hari).

2017

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Mesin Fakultas dan Kejuruan Universitas Pendidikan Ganesha atau Undiksha, meluncurkan purwarupa motor Ganesha 1.0 dan mobil listrik Ganesha Sakti, di Singaraja, Buleleng, Bali, Selasa, 10 Januari 2017.

Mobil listrik Enggang Evo 1 karya mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan diluncurkan di Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis, 16 November 2017. Ini adalah mobil listrik pertama di Kalimantan buatan mahasiswa dan dilombakan dalam Kompetisi Mobil Listrik Indonesia IX di Bandung.

Terbit Peraturan Presiden Nomor 22 Tahun 2017 tentang Rencana Umum Energi Nasional (RUEN) yang mencantumkan pada 2025 Indonesia mengembangkan kendaraan bertenaga listrik/hibrid sebanyak 2.200 unit roda empat dan 2,1 juta unit roda dua. Menyusun kebijakan insentif bagi pabrikannya dan membangun secara bertahap sistem dan stasiun pengisian pengisian listrik umum (SPLU) untuk kendaraan bermotor listrik sebanyak 1.000 unit pada tahun 2025.

2018

Bus listrik produksi PT Mobil Anak Bangsa (MAB) diikutsertakan dalam pameran kendaraan komersial di Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu, 3 Maret 2018. PT Angkasa Pura II dan MAB menjalin kerja sama uji coba penggunaan bus listrik untuk beroperasi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Riset baterai kendaraan listrik dilakukan Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Dengan dukungan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi serta PT Pertamina, UNS telah memiliki pabrik sel baterai di Pusat Pengembangan Bisnis UNS di Solo. Pabrik itu menjadi satu-satunya pabrik pembuat sel baterai di Indonesia. Setiap hari UNS sudah memproduksi sekitar 1.000 sel baterai untuk jenis lithium metal phosphate (LMP), nickel cobalt aluminium (NCA), dan mangan cobalt (NMC).

2019

PT Gesits Technologies Indo siap memproduksi massal sepeda motor listrik Gesits awal tahun 2019. Lokasi produksi di pabrik Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dengan kapasitas 50.000 — 60.000 unit per tahun. Gesits merupakan kolaborasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember, industri, serta Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Kendaraan ini dinyatakan bisa dipacu hingga 100 km per jam. Harga jual sekitar Rp20 juta per unit.

PT Blue Bird Tbk meluncurkan mobil tenaga listrik sebagai armada terbarunya di Jakarta, 22 April 2019. Pada tahap awal Blue Bird mengoperasikan 25 unit mobil listrik BYD dan 4 unit mobil listrik Tesla. Peluncuran dihadiri oleh Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, Direktur PT Blue Bird Tbk Adrianto Djokosoetono, dan Presiden Direktur Blue Bird Group Holding Noni Purnomo.

Tiga agen pemegang merek (APM) secara serentak resmi memasarkan mobil-mobil listrik andalan mereka di Gaikindo Indonesia International Auto Show 2019. Ketiga merek itu adalah PT BMW Group Indonesia yang meluncurkan BMW i3s, PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) memperkenalkan Mercedes-Benz E 300e EQ Power, dan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) yang mulai memasarkan Mitsubishi Ourlander PHEV.

PT Transportasi Jakarta menguji coba tiga bus listrik, pada hari bebas kendaraan bermotor di bulan Juli 2019. Selama masa uji coba, penumpang bus listrik Transjakarta tidak ditarik ongkos, alias gratis. Uji coba dilakukan di Monas, TMII, dan Ancol.

Nissan LEAF yang merupakan mobil listrik murni di pamerkan di GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019, di ICE BSD, Tangerang, Banten, Juli 2019.

Mobil listrik kesembilan buatan para insinyur di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang diberi nama Lowo Ireng Reborn diluncurkan di Surabaya, Jawa Timur, Kamis, 18 Juli 2019.

Dua pabrik baterai litium untuk kendaraan listrik dibangun di Morowali, Sulawesi Tengah dan Halmahera Tengah, Maluku Utara.

PT Astra Honda Motor memperkenalkan produk berbasis teknologi listrik di tahun 2019, melalui Honda PCX Electric sebagai jawaban atas tren elektrifikasi sepeda motor masa depan.

Jambore Kendaraan Listrik Nasional yang terselenggara pada 28 Agustus hingga 3 September 2019 diikuti oleh sejumlah mobil listrik karya ITS perguruan tinggi lain dalam rangka memperingati tahun kelima riset kendaraan listrik Pusat Unggulan Iptek-Sistem dan Kontrol Otomotif (PUI-SKO) ITS. Pada setiap 100 km, mobil akan berhenti di kantor PT PLN untuk mengisi baterai.

Terbit Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Pengembangan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan. Hal ini dinilai positif untuk menekan polusi sekaligus mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Regulasi ini menjadi realisasi komitmen pemerintah mendukung penguasaan teknologi untuk produksi dan ekspor kendaraan listrik.

2020

Produsen otomotif Korea Selatan, Hyundai Motor Company, memulai pembangunan pabrik mobil listrik di Kota Deltamas, Cikarang, Jawa Barat, di tahun 2020.

PT Toyota Astra Motor (TAM) memperkenalkan mobil plug-in hybrid-nya, Prius PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle), di awal tahun 2020. Peluncurannya dilakukan tanpa seremoni akibat merebaknya wabah virus corona atau Covid-19.

Hyundai meluncurkan mobil listrik murni, Hyundai Ioniq, September 2020.

Terbit Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 65 Tahun 2020 tentang Konversi Sepeda Motor dengan Penggerak Motor Bakar Menjadi Sepeda Motor Listrik Berbasis Baterai. Perkembangan kepemilikan dan manufaktur industri kendaraan bermotor listrik meningkat. Awalnya hanya ada lima produsen, akhir tahun tahun 2020 sudah ada 22 agen pemegang merek sepeda motor listrik. Populasi sepeda motor listrik diperkirakan 10.300 unit, sedangkan mobil listrik sekitar 1.500 unit.

Pada akhir tahun 2020, dua merek sepeda motor listrik meluncurkan produk perdananya di Indonesia. Merek pertama, Volta, meluncurkan dua sepeda motor listrik sekaligus pada ajang IIMS Motobike Hybrid Show di Jakarta, 11 Desember 2020. Mereka kedua adalah United yang diproduksi PT Terang Dunia Internusa (TDI) dengan tipe United T1800. PT TDI sebelumnya lebih dikenal sebagai produsen sepeda dengan merek United Bike.

2021

Presiden Joko Widodo menghadiri pemancangan tiang pertama (groundbreaking) pembangunan pabrik baterai kendaraan listrik pertama di Asia Tenggara, HKML Battery Indonesia, di Kompleks Karawang New Industrial City, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada 15 September 2021.

ITS Surabaya meluncurkan mobil balap formula bertenaga listrik yang diberi nama Anargya EV Mark 2.0. Mobil besutan tim Anargya ini dipersiapkan untuk mengikuti kompetisi Formula Society of Automotive Engineers (FSAE) Japan pada September 2022. Selain mobil balap, ITS juga telah merancang mobil penumpang bertenaga listrik dengan desain SUV (sport utility vehicle) dan mobil perkotaan (city car). SUV listrik yang diberi nama i-Deora ini mengusung konsep electrical compact sehingga nyaman dan aman digunakan berkendara sehari-hari di dalam kota, bepergian ke luar, dan petualangan offroad ringan.

Konsep kendaraan listrik roda tiga mulai dikembangkan di Indonesia dan beberapa diantaranya dipamerkan dalam Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2021 di kawasan Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspitek) Serpong, Tangerang Selatan, akhir November 2021. Tiga Roda Listrik (Trolis) yang dikembangkan PT Haka Motors dan Bajay Selis (Balis) yang dikembangkan PT Juara Bike, adalah produk kendaraan listrik roda tiga yang telah dipamerkan di beberapa pameran kendaraan listrik.

2022

Dalam masa Lebaran, PT PLN menyediakan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di delapan titik rest area sepanjang Tol Trans-Jawa. Pemudik juga dapat menggunakan fasilitas SPKLU yang tersedia di PT PLN di sejumlah daerah. Terdapat sekitar 126 SPKLU yang tersebar di 97 lokasi di 48 kota di seluruh Indonesia. Angka ini belum termasuk SPKLU dari institusi atau perusahaan lainnya. Secara toral, jumlah SPKLU di Indonesia mencapai kisaran 267 lokasi di seluruh Nusantara.