Setiap tanggal 1 Juli, diperingati sebagai Hari Buah Sedunia. Peringatan ini diinisiasi oleh para mantan mahasiswa pekerja sosial dari Universitas Sains Terapan Alice Salomon untuk meningkatkan rasa solidaritas antar sesama melalui kegiatan berbagi makanan. Pertama kalinya diperingati di Mauerpark, Berlin, Jerman pada tahun 2007. Tahun 2021, buah yang dipilih adalah Watermelon (semangka) dengan tema “Create change together“.
Setiap buah memiliki kandungan vitamin, mineral, dan manfaat utama yang berbeda. Secara umum manfaat tersebut dapat dikelompokkan berdasarkan warna buahnya. Food and Agricultrue Organization of the United Nations (FAO) telah menyusun daftar informasi terkait hal tersebut pada The Food and Agriculture Organization Corporate Statistical Database.
Biasanya warna buah terkait dengan dua hal berikut; kandungan nutrisi, dan fitokimia (phytochemicals) atau zat kimiawi pelindung tumbuhan terhadap jamur, bakteri serta infeksi virus.
Bersama dengan sayur, buah-buahan merupakan bahan yang sangat baik untuk melindungi dari penyakit kronis seperti kanker, jantung, turunnya penglihatan, hipertensi, dan banyak lagi. Sebaliknya, ada juga beberapa fitokimia yang bisa bersifat karsinogen dan pemicu tumor pada manusia, yaitu Capsaisin, Cycasin, Methylazoxymethanol, dan phytoestrogens Genistein.
Manfaat buah untuk tubuh, antara lain:
Sumber Vitamin
- Vitamin A: mangga, pepaya, ciplukan, wortel, aprikot, blewah
- Vitamin B: alpukat, blueberry, pisang, jeruk, manga, nanas, kurma, jambu biji
- Vitamin C: jeruk, jambu biji, blackcurrants, kiwi, lemon, leci, papaya, stroberi
- Vitamin E: alpukat, kiwi, blackberry, manga, aprikot, jambu, delima
- Vitamin K: delima, kiwi, alpukat, tomat, anggur, prem, blueberry
Sumber air dan mineral
Buah dapat dikonsumsi sebagai sumber air dan mineral bagi tubuh. Contoh beberapa buah dengan kandungan air tinggi, seperti semangka (92%), belimbing (91%), stroberi (91%), jeruk (90%).
Sumber antioksidan alami
Antioksidan diperlukan tubuh untuk melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas, yaitu antara lain: flavonoid, polifenol, beta karoten, lutein, likopen, selenium, zinc, antosianin, vitamin A, vitamin C dan vitamin E. Contoh beberapa buah dengan efek antioksidan tinggi, seperti apel, pir, anggur, jeruk, pisang, mangga, nanas, pepaya, sukun, stroberi.
Mencegah penyakit tertentu
Mengkonsumsi buah secara rutin sehari-hari dapat mencegah tubuh terkena berbagai macam penyakit. Mengonsumsi buah delima dapat mengurangi resiko serangan jantung dan kanker prostat. Apel dapat menjaga kesehatan usus besar. Pisang membantu mengatasi kram otot, menjaga kesehatan tulang, dan menjaga tekanan darah. Dan masih banyak lagi manfaat buah yang lain untuk pencegahan penyakit.
Sumber
- Laman fao.org
- Laman p2ptm.kemkes.go.id
- Laman alodokter.com, klikdokter.com, dan halodoc.com
- Laman health.kompas.com
Kontributor
Muhammad Taufik Al Asy’ari
Satria Dhaniswara Rahsa Wijaya