TOK
Fakta Singkat
Nama Lengkap
Letjen TNI (Purn.) Lodewijk Freidrich Paulus
Lahir
Manado, Sulawesi Utara, 27 Juni 1956
Almamater
Akademi Militer
Jabatan Terkini
Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar (2019-2024)
Politikus dari Partai Golkar ini berlatar belakang militer TNI Angkatan Darat. Lulus dari Akademi Militer tahun 1981 Lodewijk Freidrich Palulus menjalani berbagai penugasan militer, dan menduduki berbagai jabatan strategis, di antaranya: Direktur Latihan Kodiklat TNI-AD (2007-2009), Danjen Kopassus (2009-2011), dan Pangdam I/Bukit Barisan (September 2011-Juni 2013). Jabatan terakhir putera Manado kelahiran 27 Juli 1957 ini adalah Komandan Kodiklat pada 5 Juni 2013 hingga 25 Juli 2015.
Karier politik dimulai selepas Lodewijk pensiun dari TNI dengan pangkat terakhir letnan jenderal pada 2015. Ia bergabung dengan Partai Golkar hingga menjabat Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar periode 2019-2024. Dalam pemilu legislatif 2019 Lodewijk terpilih sebagai Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Lampung I. Ia duduk di Komisi I DPR RI yang membidangi masalah pertahanan, luar negeri, komunikasi dan informatika, serta intelijen.
Pada 30 September 2021 Lodewijk resmi ditetapkan sebagai Wakil Ketua DPR RI masa jabatan 2019-2024 menggantikan Azis Syamsuddin yang mengundurkan diri usai berstatus tersangka kasus korupsi.
Putra Manado
Lodewijk Freidrich Paulus lahir di Manado pada 27 Juli 1957 dari keluarga Minahasa pasangan Estefanus Jeremias dan Len Bagij. Masa kecil dan pendidikan dasar Lodewijk dijalaninya di kota kelahirannya. Ia mengawali pendidikan dasar di SD Muhammadiyah pada 1964, dan pendidikan menengah di SMP Negeri 2 Manado hingga lulus pada 1973. Dari Manado ia pindah ke Kota Palu untuk melanjutkan pendidikan di SMA Negeri Palu hingga lulus pada 1976.
Usai lulus SMA Lodewijk menyebrang ke pulau Jawa untuk mendaftarkan diri dan diterima sebagai siswa di AKABRI atau Akademi Milinter Nasional (AMN) bagian darat di Magelang, Jawa Tengah. Setelah lulus dari AKBRI tahun 1981 Lodewijk mengikuti kursus singkat bidang infanteri selama beberapa bulan. Selanjutnya ia bergabung dengan kesatuan Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopassandha, kini disebut Kopassus).
Lodewijk merupakan seorang muslim. Ia menjadi mualaf (berpindah agama menjadi muslim) dari agama Kristen ketika berpangkat mayor, selang dua tahun sebelum ia menikah. Lodewijk menikah dengan Meria Agustina, dan dikarunia dua orang anak. Anak pertama diberi nama Raihan Akbar Pratama lahir pada 1998, dan anak kedua bernama Rafi Farhan Perkasa lahir pada 2001.
KOMPAS/HERU SRI KUMORO
Lodewijk Freidrich Paulus (tengah) berbincang dengan petugas protokol DPR sebelum Rapat Paripurna DPR di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (30/9/2021). Dalam rapat paripurna, Sekjen Partai Golkar yang juga anggota Komisi I DPR itu dilantik menjadi Wakil Ketua DPR dari Golkar, menggantikan Azis Syamsuddin yang mengundurkan diri setelah ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi.
Artikel Terkait
Karier
Politikus berlatar belakang militer ini memiliki karier cemerlang di TNI Angkatan Darat. Usai lulus dari AKABRI tahun 1981 ia bergabung dengan kesatuan Kopassandha atau kini disebut Kopassus dan ditempatkan sebagai komandan salah satu peleton. Kariernya terus meningkat, berbagai peran dan jabatan penting menjadi tanggung jawabnya, mulai dari komandan sub tim, tim, batalyon dan grup, hingga menjadi Komandan Detasemen Khusus 81 pada 2001.
Kariernya terus menanjak, dua tahun memimpin Detasemen Khusus 81 selanjutnya Lodewijk ditugaskan ke luar lingkungan Kopassus. Ia mendapat penugasan di Komando Daerah Militer I/Bukit Barisan di Sumatera Utara sebagai Asisten Operasi Kepala Staf Daerah Militer (Asops Kasdam) dari 2003 hingga 2005, menjadi Komandan Resimen Induk Daerah Militer (Danrindam) selama satu tahun dari 2005 hingga 2006.
Selanjutnya ia pindah ke ibu kota menjabat sebagai Komandan Resor Militer 052/Wijayakrama Kodam Jaya pada 15 April 2006. Pada 17 Agustus 2006 Lodewijk terpilih sebagai komandan upacara penurunan bendera upacara HUT RI di Istana Merdeka. Selama setahun ia bertugas sebagai Danrem 052/Wijayakrama, selanjutnya ia diangkat menjadi Direktur Latihan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat pada 2007 dengan pangkat brigadir jenderal (brigjen).
Bintangnya terus bersinar, pada Oktober 2009 Panglima TNI mengangkat Lodewijk sebagai Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus ke-24 menggantikan Mayjen TNI Pramono Edhie Wibowo. Pangkatnya naik menjadi mayor jenderal. Selama tiga tahun sebagai Danjen Kopassus, selanjutnya ayah dari dua orang anak ini kembali bertugas di Sumatera Utara menjabat sebagai Panglima Daerah Militer (Pangdam) I/Bukit Barisan pada 6 September 2011.
Dua tahun berkiprah di Sumatera Utara, Lodewijk dipromosikan menjadi Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan (Dankodiklat) TNI Angkatan Darat pada 21 Mei 2013. Dankodiklat menjadi jabatan terakhirnya di TNI-AD, pada 2015 Lodewijk memasuki masa pensiun dengan pangkat terakhir letnan jenderal.
Usai pensiun dari militer, mengawali kiprahnya di dunia politik Lodewijk bergabung dengan Partai Golkar. Tahun 2016 ia menjabat sebagai Koordinator Bidang Kajian Strategis DPP Partai Golkar.
Pada 22 Januari 2018 suami dari Meria Agustina ini ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal Partai Golkar menggantikan Idrus Marham. Tahun berikutnya, pada pemilihan umum legislatif 2019 ia mencalonkan diri sebagai wakil rakyat dari daerah pemilihan Lampung, meliputi Kabupaten Lampung Selatan, Lampung Barat, Tanggamus, Pesawaran, Pringsewu, Pesisir Barat, Kota Bandar Lampung, dan Kota Metro.
Lodewijk sebagai Anggota DPR RI periode 2019-2024 bertugas di Komisi I DPR RI yang membidangi masalah pertahanan, luar negeri, komunikasi dan informatika, serta intelijen. Pada 29 September 2021 melalui Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menunjuk Lodewijk menjadi calon wakil ketua DPR RI menggantikan Azis Syamsuddin yang mengundurkan diri karena ditahan KPK terkait kasus korupsi.
Kemudian melalui rapat paripurna DPR RI Lodewijk ditetapkan sebagai Wakil Ketua DPR RI, dan dilantik oleh Ketua DPR RI Puan Maharani pada 30 September 2021.
Penghargaan
Sepanjang perjalanan karier di militer dan politik, Lodewijk telah meraih berbagai penghargaan dan tanda jasa, mulai dari bintang hingga satyalancana, di antaranya: Bintang Kartika Eka Paksi Nararya Prestasi; Bintang Yudha Dharma Pratama; Bintang Kartika Eka Paksi Pratama Nararya.
Penghargaan berupa satyalancana, seperti: Satyalancana Dharma Bantala; Satyalancana Dwija Sistha, Satyalancana Passus; Satyalancana Operasi GOM VII; Satyalancana Kesetiaan XXXII; Satyalancana Seroja; Satyalancana Wira Karya; Satyalancana Sosial; dan Satyalancana Bintang Dharma.
Politik damai
Jelang Pemilu serentak tahun 2024 Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menggaungkan politik damai. Menurutnya, seluruh elemen di Indonesia harus berkolaborasi menjaga stabilitas negara untuk mencegah berbagai hal buruk bagi Indonesia. Ia percaya bahwa stabilitas politik dan keamanan dapat menghadirkan stabilitas ekonomi. Kestabilan ekonomi akan menguntungkan kehidupan masyarakat.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah pesta demokrasi penyelengaraan pemungutan suara pemilihan umum serentak untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, Anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota serta Anggota DPD RI akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024.
Pada 15 Maret 2023 Komisi II DPR RI telah menyetujui Peraturan Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2022 mengenai perubahan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. Melalui rapat kerja DPR RI, kesembilan fraksi Komisi II yaitu Golkar, Demokrat, Gerindra, PKB, PDI-P, PAN, PKS, Hanura dan NasDem telah menyetujui pelimpahan tugas perubahaan RUU dari pemerintah ke DPR RI.
KOMPAS/KURNIA YUNITA RAHAYU
Fungsionaris Partai Golkar Rusli Habibie (kiri), Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk F Paulus, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, dan Bendahara Umum Partai Golkar Dito Ganinduto memberikan keterangan pers seusai Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Golkar 2023 di Jakarta, Minggu (4/6/2023) sore. Rakernas yang membahas strategi pemenangan Pemilu 2024 itu sepakat tak mengubah mandat Musyawarah Nasional 2019 dan Rapat Pimpinan Nasional 2021 untuk mengusung Ketua Umum Golkar sebagai peserta Pilpres 2024.
ED
Harta kekayaan
Total kekayaan Lodewijk Freidrich Palulus tahun 2019 sebesar Rp 12,4 miliar. Jumlah kekayaan yang dilaporkan dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 14 Juni 2019 terdiri dari harta tanah dan bangunan senilai Rp 7,75 miliar yang tersebar pada lima bidang di Kota Magelang (1 bidang), Minahasa (1 bidang), Jakarta Selatan (2 bidang), dan Bogor (1 bidang).
Dalam laporan itu Lodewijk F Pauluas juga tercatat memiliki alat transportasi dan mesin senilai Rp 390,75 juta yang terdiri dari lima mobil dan tiga motor, harta bergerak lainnya Rp 1,97 miliar, harta bergerak lainnya sebesar Rp 2,22 miliar, serta kas dan setara kas senilai Rp 445,47 juta. Dalam laporan itu Lodewijk tidak memiliki hutang, sehingga total harta kekayaan tahun 2019 tercatat sebesar Rp 12,4 miliar.
Lodewijk tercatat telah menyampaikan laporan kekayaannya sebanyak tiga kali. Laporan berdasarkan jabatannya itu sejak masih aktif sebagai perwira TNI AD dengan jabatan Direktur Latihan Kodiklat TNI AD 2009, Komandan Kodiklat tahu 2015, dan calon Anggota DPR RI dari Partai Golkar tahun 2019, sebagai berikut:
Direktur Latihan Kodiklat TNI AD tahun 2009
- Laporan 27 Agustus 2009, harta kekayaan sebesar Rp 815.950.000
Komandan Kodiklat TNI AD tahun 2015
- Laporan 31 Juli 2015, harta kekayaan sebesar Rp 3.876.018.602
Calon Anggota DPR RI tahun 2019
- Laporan 23 Mei 2019, harta kekayaan sebesar Rp 12.400.425.485
Referensi
- KOMPAS, 5 Desember 2009. Militer: Kopassus TNI-AD Siapkan Diri Hadapi Terorisme.
- KOMPAS, 30 September 2021. Wakil Ketua DPR: Setumpuk Pekerjaan Rumah Menanti Lodewijk.
- KOMPAS, 27 September 2021. Posisi Wakil Ketua DPR. Lodewijk Dipilih atas Pertimbangan TNI.
- https://www.partaigolkar.com/lodewijk-f-paulus/
- https://www.dpr.go.id/blog/profil/id/1918
- https://nasional.kompas.com/read/2021/09/29/18583211/profil-lodewijk-f-paulus-mantan-danjen-kopassus-yang-ditunjuk-gantikan-azis
- https://golkarpedia.com/id/baca/26736-mengenal-sosok-lodewijk-friedrich-paulus-legislator-partai-golkar-asal-lampung
- https://nasional.kompas.com/read/2018/01/22/12054081/lodewijk-freidrich-paulus-gantikan-idrus-marham-sebagai-sekjen-golkar
- https://nasional.kompas.com/read/2021/09/29/17102191/golkar-resmi-tunjuk-lodewijk-f-paulus-jadi-wakil-ketua-dpr-gantikan-azis
- https://www.dpr.go.id/images_akd/files/CV%20LODEWIJK%20F%20PAULUS.pdf
- https://www.partaigolkar.com/2023/03/18/jelang-pemilu-2024-sekjen-golkar-lodewijk-gaungkan-politik-damai/
Biodata
Nama
Letnan Jenderal (Purn) Lodewijk Freidrich Paulus
Lahir
Manado, Sulawesi Utara, 27 Juni 1956
Jabatan
Sekjen Partai Golongan Karya (Golkar) 2019–2025
Pendidikan
Umum :
- SD Muhammadiyah, Manado (1964-1970)
- SMP Negeri 2, Manado (1970-1973)
- SMA Negeri, Palu (1973-1976)
- AKABRI (1976-1981)
Khusus:
- Sussarcabif (1981)
- Sussar Para (1981)
- Komando (1981)
- Sus Danki (1984)
- Dik Gultor (1984)
- Sus B. Prancis (1988)
- Sus Pa Intel, Sus-I Bais ABRI (1988/1992)
- Tech Inteligent course, Amerika (1990)
- Sus Pa Intel, Sus-II Bais TNI (1992/1993)
- Tech Opt course (Inggris) (1991)
- Seskoad (1996)
- KSPS (1997)
- PPSA XVI Lemhanas RI (2008)
Karier
Militer
- Danton Kopassandha (1 April 1981)
- Danki 323/32/3 (1 Oktober 1982)
- Pa Log Grup 3 (1 September 1983)
- Dansubtim 2/2 Den 81 (1 Desember 1985)
- Dantim 3 Den 86 (1 September 1988)
- Dantim 3 Den 81 (1 Februari 1991)
- Dansatdik Sandha Grup 3/P.P (1 September 1993)
- Dansusko Grup 3/P.P (1 Juni 1996)
- Dan Yon 22 Grup 2 Kopassus (1 Juni 1996)
- Waasops Danjen Kopassus (1 Mei 1997)
- Asops Danjen Kopasus (1 Februari 2000)
- Dan Grup 5 Kopassus (1 Desember 2000)
- Dansat 81 Gultor Kopassus (15 September 2001)
- Asops Kasdam l Bukit Barisan (15 Juni 2003)
- Danrindam I Bukit Barisan (1 April 2005)
- Danrem 052 Wijayakrama Kodam Jaya (15 April 2006)
- Dirlat Kodiklat TNI AD (3 Desember 2007)
- Danjen Kopassus (26 Oktober 2009)
- Pangdam I Bukit Barisan (6 September 2011)
- Dankodiklat TNI AD (21 Mei 2013-2015)
Umum
- Komisaris Home Centre Indonesia (sejak 2015)
- Komisaris Panca Amara Utama (sejak 2016)
- Komisaris Virtue Nickel Industry (sejak 2018)
Organisasi
- Ketua Tim Negosiasi Kopassus US SOC (2010)
- Wakil Ketua Tim Transisi Kemenpora (2014)
- Panglima Kogahpam APEC, Bali (2014)
- Direktur Latgab TNI (2014)
- Ketua Korbid Kajian Strategis Partai Golkar (2016)
- Sekjen Partai Golkar (2018)
Karya
–
Penghargaan
- Bintang Yudha Dharma Pratama
- Bintang Kartika Eka Paksi Pratama
- Bintang Yudha Dharma Nararya
- Bintang Kartika Eka Paksi Nararya
- Bintang Kartika Eka Paksi Nararya Prestasi (2000)
- Satyalancana Dharma Bantala
- Satyalancana Kesetiaan VIII Tahun
- Satyalancana Kesetiaan XVI Tahun
- Satyalancana Kesetiaan XXIV Tahun
- Satyalancana Kesetiaan XXXII Tahun
- Satyalancana Operasi GOM VII
- Satyalancana Wira Nusa
- Satyalancana Seroja
- Satyalancana Dwija Sistha
- Satyalancana Passus
- Satyalancana Sosial
- Satyalancana Wira Karya
- Satyalancana Bintang Dharma
–
Keluarga
Istri
• Meria Agustina
Anak
- Raihan Akbar Pratama
- Rafi Farhan Perkasa
Sumber
Litbang Kompas